Penyesuaian Sosial

Penyesuaian Sosial

Catatan kecil Amirah Amiranty Sebagai mahluk sosial, manusia membutuhkan berada bersama orang lain dalam kehidupannya. Di sini, manusia harus melakukan berbagai penyesuaian agar dapat menjaga keberlangsungan kehidupannya. Penyesuaian sosial merupakan salah satu yang harus dilakukan agar dapat berinteraksi dengan orang-orang di lingkungan sosial kita dengan cara yang baik, yang dapat diterima oleh masyarakat. Ada beberapa […]

-

Catatan kecil Amirah Amiranty

Sebagai mahluk sosial, manusia membutuhkan berada bersama orang lain dalam kehidupannya. Di sini, manusia harus melakukan berbagai penyesuaian agar dapat menjaga keberlangsungan kehidupannya. Penyesuaian sosial merupakan salah satu yang harus dilakukan agar dapat berinteraksi dengan orang-orang di lingkungan sosial kita dengan cara yang baik, yang dapat diterima oleh masyarakat.

Ada beberapa hal yang mempengaruhi penyesuaian sosial seseorang, dari dalam dan luar diri seseorang. Dari dalam diri misalnya usia, pedidikan, kondisi fisik, kondisi psikologis, dan kepribadian. Sedangkan yang berasal dari luar diri kita yaitu pola asuh orang tua, kondisi keluarga, teman-teman, dan budaya. Hal-hal inilah yang nantinya akan mempengaruhi bagaimana kita menyesuaiakan diri di lingkungan sosial kita berada.

Seseorang yang memiliki penyesuaian sosial baik biasanya memiliki banyak teman, mudah beradaptasi, suka menolong, dan mudah menerima masukan dari orang lain. Sedangkan penyesuaian sosial yang kurang baik biasanya ditunjukkan dengan perilaku suka menyendiri, menghindari pertemanan yang luas, pemalu, penakut, mudah marah, memiliki sedikit teman, mudah cemas dan gugup. Salah satu contoh penyesuaian sosial yang kurang baik terlihat dari cerita berikut ini:

Lia adalah seorang mahasiswi di salah satu perguruan tinggi swasta. Ia merupakan mahasiswa baru dan berasal dari luar kota. Ia tinggal di salah satu kost eksklusif di kota Yogyakarta. Santi baru pertama kali tinggal jauh dari orang tua. Setelah tiga bulan berkuliah, Santi merasa tidak betah dan ingin kembali ke kotanya. Santi belum memiliki teman dekat di kampus dan Ia pun belum pernah mengikuti kegiatan-kegiatan sosial atau kegiatan mahasiswa di luar kegiatan perkuliahan. Ia selalu merasa sendiri dan menghindari kelompok pertemanan karena malu memulai pembicaraan dengan orang baru.

Penyesuaian sosial seseorang di lingkungannya dapat berdampak pada banyak aspek kehidupan, seperti cerita Lia di atas. Lia tidak betah dengan lingkungan barunya dikarenakan belum memiliki teman yang dekat dengannya sehingga menjadikan dirinya selalu merasa sendiri. Akibatnya, perkuliahan yang seharusnya berjalan baik harus terhambat dikarenakan permasalahan penyesuaian sosial. Memiliki penyesuaian sosial yang baik merupakan keharusan bagi setiap manusia. Kualitas pribadi seseorang akan terlihat dari bagaimana Ia membawakan diri di lingkungannya.

Leave a Response

Leave a Reply

Your email address will not be published.